Wednesday, April 04, 2007

STPDN

Saya ingat, ketika itu masih duduk di bangku HME, dunia pendidikan dihebohkan dengan drama perploncoan di STPDN yang berbau kekerasan yang mengakitbatkan 1 orang meninggal. Ketika itu, SCTV bahkan menyemarakkan dengan menayangkan proses perploncoan yang memang berbau kekerasan itu. Ketika rame-rame nonton acara tersebut di HME, semua umpatan terhadap lembaga tersebut terucap.

Kemudian pemerintah mengambil langkah, diantaranya menggabung STPDN dengan IIP(kalo tidak salah) menjadi IPDN, dan mengangkat kepala sekolah baru (cewek, kalo gak salah namanya siti nurbaya) yang berjanji merevolusi STPDN baru.

lama tak terdengar beritanya, bahkan sampe beberapa tahun setelah saya meniggalkan bangku HME.

Tiba-tiba dunia pendidikan indonesia kembali digegerkan kasus STPDN. lagi-lagi kali ini seorang siswa meninggal dalam proses perploncoan. sejarah kembali terulang.

ternyata sejarah tidak hanya terulang pada proses perploncoan tersebut. langkah-langkah pemerintah dan sekolah tersebut juga terbukti mengulang sejarah. pencarian kambing hitam, kutukan terhadap perploncoan tersebut, antipati terhadap STPDN, penangkapan pelaku.. semua sama seperti yang terjadi ketika aku masih nonton tv di basement HME. yang membedakan kedua hal tersebut hanyalah keterangan waktu, dulu dan sekarang.

STPDN.. atau apapun namanya.. sebaiknya dibubarkan saja. Tidak perlu lagi proses pengkaderan PNS berbau militer. PNS bukanlah militer, pengkaderannya harus pengkaderan sipil.

ketika masih sekolah menyiksa adik kelas-nya, dan ketika menjadi PNS mengorupsi uang negara.

Jadi inget ketika pelantikan anggota HME 2002 dulu, aku menjadi quality control setruman.. hahahhaa..

No comments: